Hiiiii !

JANGAN PERNAH BERHENTI BERMIMPI, SELAMA MASIH TERUS BERUSAHA DAN BERDOA

LuV
Esti F Setiawan

Aku Ini 'Beruntung' atau 'Sial' Siiih....

OMG, Sebenernya agak agak kurang enak hati ya nulisnya tapi sepertinya penasaran gitu deh kalo ga ditulis apalagi kalo lagi kepengen nulis hehe….

Ada 2 aja  pilihan antara "Beruntung atau Sial?" pilih mana yaaa :) pertanyaan  iseng doang lhoo ini hanya karena kepengan tau ketika aku bertanya pada diri sendiri aku ini tergolong orang beruntung atau sial ya ??? aku coba baca2  sana sini aku rangkum aku tulis ini dia deh hasilnya hihihi….yang punya pertanyaan sama seperti aku sebelum memutuskan dirinya sial atau beruntung hahaha…apa gunanya tapi kita coba ya?? Yah iseng doang namanya… tapi kalo iseng-iseng ditulis lalu bisa berguna buat temen2 khan jadi manfaat, siapa tau nih diantara temen-temen ada yang lagi frustasi malah hampir bunuh diri wakakakak…. Singkirkan dulu tuh baygon, silet, dsb yaaach :D baca ini dulu dunk !

Nah, pertama2 nih kalo menurut Professor Richard Wiseman dari University of Hertfordshire Inggris yang mencoba meneliti hal-hal yang membedakan orang2 beruntung dengan yang sial, Wiseman pake cara merekrut sekelompok orang yang merasa hidupnya selalu untung, dan sekelompok lain yang hidupnya selalu sial-bermasalah. Hmmh… tapi memang ternyata orang yang beruntung bertindak berbeda dengan mereka yang sial.

Kedua , jadi inget,kalo ada sebagian orang yang percaya keberuntungan juga dari angka kelahiran, dulu orang pernah begitu percayanya sama aku karena tanggal lahir aku lhoo, karena tanggalnya tanggal 8, begitu sayangnya dia yang katanya aku membawa keberuntungan buat dia, hmmm…. Tapi buktinya ya memang setelah aku ninggalin kenapa dia bangkrut yaa hahaha….. jangan jangan benar???

Ok , tapi rasanya ga juga,aku juga pernah lhoo merasa sial , sial n sial banget , pernah bangkrut dalam usaha, pernah ketipu orang juga, berarti anggapan bahwa angka 8 itu beruntung ga bisa 100% bener deh, hihihi... bingung lagi :)

Nah ternyata setelah ngikutin cara Wiseman ngedata beberapa orang beruntung dan orang sial membaginya secara terpisah dapet deh 4 faktor yang bisa kutulis niiih supaya kamu bisa disebut beruntung atau sial berdasarkan pembagian orang orang berdasarkan intuisi yang sepertinya beruntung dan yang sial hehehe,  jadi kalo kamu belum ngerasa ngejalanin ini semua jangan cepet2 bilang dirimu sial dong yach hihihi:

1. ) Sikap terhadap peluang
Orang beruntung niih ya ternyata memang lebih terbuka terhadap peluang. Mereka lebih peka terhadap adanya peluang, pandai menciptakan peluang, dan bertindak ketika peluang datang.Maksudnya ? Gini lhoo ternyata orang-orang yg beruntung memiliki sikap yang lebih rileks dan terbuka terhadap pengalaman-pengalaman baru. Mereka lebih terbuka terhadap interaksi dengan orang-orang yang baru dikenal, dan menciptakan jaringan-jaringan sosial baru. Sebaliknya, kelompok orang yang sial memiliki perasaan dan sikap yang lebih tegang sehingga tertutup terhadap kemungkinan- kemungkinan baru. Menggunakan intuisi dalam membuat keputusan.
Ok deeeh, caranya mungkin seperti ketika kita bikin blog tentang diri kita, disitu bakalan keliatan lhoo apakah kamu orang yang rileks terhadap hidup kamu, apakah kamu bisa terbuka terhadap orang-orang mengenai hidup kamu, apakah kamu bisa berbagi apa saja dengan orang-orang mengenai dirimu tanpa pernah takut ketauan kalo kamu ini pernah hidup susah, senang dan sebagainya. Lalu ketika kamu melihat peluang kamu yang beruntung selalu ingin mencoba tanpa harus berfikir bagaimana kalau gagal??  Pokoke intinya kamu itu udah ¼ beruntung deh kalo udah mau berusaha dari peluang yang ada :D


2. ) Orang yang beruntung ternyata lebih mengandalkan intuisi daripada logika.
Keputusan-keputusan penting yang dilakukan oleh orang beruntung ternyata sebagian besar dilakukan atas dasar bisikan “hati nurani” (intuisi) daripada hasil otak-atik angka yang canggih. Angka-angka akan sangat membantu, tapi final decision umumnya dari “good feeling”. Yang barangkali sulit bagi orang yang sial adalah, bisikan hati nurani tadi akan sulit kita dengar jika otak kita pusing dengan penalaran yang tak berkesudahan. Makanya orang beruntung umumnya memiliki metoda untuk mempertajam intuisi mereka, misalnya melalui meditasi yang teratur. Pada kondisi mental yang tenang, dan pikiran yang jernih, intuisi akan lebih mudah diakses. Dan makin sering digunakan, intuisi kita juga akan semakin tajam. Hmmm…kira-kira maksudnya seperti punya indra ke 6 gitu lhooo…coba deh kamu sedikit – sedikit belajar mulai dari melihat wajah orang, body language orang, apakah kamu merasa orang itu seperti apa gitu??? Nah ikuti coba kata hatimu dan ikuti..pelan-pelan kamu asah deh lama2 kamu akan punya lhoo good feeling terhadap setiap orang, malah mereka yang jauh diujung sana bisa kamu ajak lho bicara dari hati ke hati asal penuh konsentrasi, pesanmu bisa sampe ke mereka hmmm… bener bgt lhooo ini, soale aku banyak make cara ini untuk ngejalanin bisnis internet, Alhamdulillah ‘kata hati’ memang ga pernah salah lho temans :)


3) Selalu berharap kebaikan akan datang..
Orang yang beruntung ternyata selalu bersikap positif terhadap kehidupan. Berprasangka dengan optimis bahwa kebaikan akan datang kepadanya. Dengan sikap mental yang demikian, mereka lebih tahan terhadap ujian yang menimpa mereka, dan akan lebih positif dalam berinteraksi dengan orang lain. Menyadari bahwa manusia tercipta dengan banyak masalah masing-masing, jadi pada saat kita sudah merasa mengikuti kata hati , dan kata hati itu mengatakan si A adalah orang yang baik , selalulah pelihara perasaan itu insyaallah si A akan tetap menjadi orang baik buat kamu terutama dan dia tidak akan pernah berfikir untuk menyakiti kamu dengan sengaja , maka kebaikan akan datang dari mana-mana padamu temans :D Sedikit cerita, aku memakai 'good feeling' dalam bisnis internet, ketika itu ada seorang pelanggan order sekian banyak barang, untuk keberapa kalinya dia susah sekali dihubungi, Fb nya tiba-tiba hilang , hmm..tapi entah kenapa sedikitpun hati kecil ini begitu tenangnya, aku merasa ini orang ada apa2 deh pasti, tiba2 bbrp hari kemudian ada sms masuk dr nomor tdk  dikenal, ternyata si 'pelanggan' ini, OMG hati kecil ini 'benar' dia terkena bencana di Kalimantan kena gigitan semut ganas dr hutan Kalimantan sewaktu shooting naik naik ke atas pohon di sana, singkat cerita sampai detik ini pun hubungan kita masih baik baik aja saling bercerita, meskipun dia belum sembuh benar , jadi bukan hanya uang semata dengan 'good feeling' dan berharap kebaikan akan datang meski dengan waktu yang sedikit tertunda aku ngedapetin seorang sahabat lhooo :D

4) Mengubah hal yang buruk menjadi baik
Orang-orang beruntung sangat pandai menghadapi situasi buruk dan merubahnya menjadi kebaikan. Bagi mereka setiap situasi selalu ada sisi baiknya. Coba deh bayangkan kita sedang pergi ke bank dan tiba-tiba bank tersebut diserbu kawanan perampok bersenjata. Dan peserta diminta mengutarakan reaksi mereka. Reaksi orang dari kelompok sial umunya adalah: “wah sial bener ada di tengah2 perampokan begitu”. Sementara reaksi orang beruntung, misalnya adalah: “untung saya ada disana, saya bisa menuliskan pengalaman saya untuk media dan dapet duit”. Apapun situasinya orang yg beruntung pokoknya untung terus. Mereka dengan cepat mampu beradaptasi dengan situasi buruk dan merubahnya menjadi keberuntungan. Tau khan kira-kira maksudnya? Hihihi…jadi dalam kesialan selalulah mengucapkan Alhamdulillah, Puji Tuhan, atau apa deh pake caramu masing-masing lihatlah sisi baiknya kalau perlu ambil keuntungan dari sana seperti cerita diatas itu lhooo…

Hmmmmh akhirnya semua berakhir dengan leganya setelah cari info sana sini fuuuufh  ….Oh My God , ternyata aku masih beruntung :D senangnya  disaat orang-orang ada yang sulit memiliki anak, aku diberkahi 3 orang anak, aku masih bisa menjaga mereka sambil nulis seperti ini, dapet duit, bisa sambil ngejalanin bisnis internet semua karena Engkau takdirkan  aku  menjadi seorang ibu yang tdk mungkin meninggalkan rumah dari pagi hingga malam seperti kehidupan aku dulu ketika aku aku masih mengejar karir diluar.

Jadi, rahasia orang yang beruntung adalah cukup sederhana khan! Pada dasarnya beruntung itu bukan semua dinilai dari jumlah materi tetapi berapa banyaknya pengalaman hidupmu dan bagaimana kamu bertindak menyikapinya dan bisa melewatinya sebagai pemenang, menghargai kemenangan itu dengan berbagi, maka hampir semua orang normal juga bisa beruntung koq! Termasuk kamu dong pastinya, jadi yuuuk jalanin 4 faktor di atas dulu sebelum menghakimi diri kita ini sial :)  apalagi sampai mati konyol dan syetan2 bertepuk tangan sambil berkata 'kasian deh loe!'  :D 

First, Open your Mind, and Enjoy your life…… :D 
LuV
Esti F Setiawan 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mau Coba Mulai Bisnis Internet? Boleh Pilih Salah Satu Berikut :D

Software Iklan Baris Massal
Software Iklan Baris Massal

Jadi Reseller Produk Produk Jualanku :)

Jadi Reseller Produk Produk Jualanku :)
Semua Produk

Single TShirt 'Top Design'

Couple TShirt